Tipe Seorang Pemimpin Hendaknya Beriman, Berakhlak dan Gemar Beramal

Oleh: Ustad Herman Sitompul (UHS).

 

Seorang pemimpin kelak di hadapan Tuhan akan dipertanyakan kepemimpinannya, Bagaimana ideal seorang pemimpin apapun yang dipimpin nya minimal memimpin dirinya sendiri, keluarganya sendiri.

 

Type seorang pemimpin minimal memiliki 3 kepribadian yaitu:

1.Harus memiliki Iman dalam hati nya jika dia punya Iman dia tidak melakukan hal-hal yang dilarang oleh Agama dan dia akan takut sama Tuhan Nya mau misal nya dia dipercaya menjabat dalam pemerintahan ; sebagai pejabat negara dia tidak akan korupsi dan dia bekerja dengan maksimal selalu ‘ Amanah ‘ alias terpercaya, dia tidak menggunakan kewenangannya yang dengan aji mumpung awak berkuasa kapan lagi apalagi mengambil kebijakan yang merugikan diri nya sendiri dan keluarga, sifat rakus dan tamak, dia bekerja sesuai dengan koridor hukum dan program kerja yang telah ditetapkan dan taat pada atasan nya berusaha menjadi manusia yang terbaik dan berbuat untuk masyarakat bangsa dan negara.

 

2.Harus punya Akhlak, Rasulullah s.a.w. diutus oleh Allah SWT kedua ini untuk menyempurnakan akhlak manusia ketika zaman kehidupan dan akhlak manusia di semenanjung Arab pada waktu sangat terpuruk dikenal ‘ Zaman Jahiliyah alias Zaman kegelapan lahir seorang anak perempuan mereka bunuh dan kubur hidup-hidup benar-benar biadab sekali pada waktu akhir lahir seorang Laki-laki ketika dalam kandungan Ayahnya meninggal dunia ketika Rasulullah lahir kedua sekitar umur 8 tahun Ibunya meninggal dunia dapat dibayangkan beliau itu Anak Yatim Piatu diasuh oleh kakek dan pamannya nyata Rasulullah calon pemimpin besar Umat Islam yang bakal Nabi penutup tidak akan ada Nabi lah beliaulah terakhir ( baca Sejarah Muhammad SAW ) lengkapnya masa kecil, remaja dan dewasa dia dijuluki dengan sebutan ‘Al  Amin’ artinya seorang yang terpercaya baca kisah hubungan Rasulullah dengan Istri tercinta Ibu Siti Khadijah seorang pengusaha sukses di masa itu panjang cerita nya saya anjurkan khusus saudaraku muslim membaca perjalanan Rasulullah.

 

3.Gemar beramal, seorang pemimpin mempunyai sifat kepribadian penolong dan dermawan berjiwa sosial yang tinggi tidak hanya mementingkan dirinya dan keluarga nya, tapi lingkungan sekitar dan juga orang yang ia pimpin bersikap adil tidak berat sebelah atau pilih kasih istilah bekerja secara profesional, suka berbagi apalagi menyantuni anak-anak yatim, tua jompo dan belum beruntung dan sadar akan dirinya hidup dalam kesederhanaan dan tidak mempunyai sifat sombong meskipun ia sukses dalam hidup dan kehidupan ini selalu : Istiqomah dan Tawadhu sadar semua apa yang di ortolehnya Jabatan yang mentereng atau pangkat dan harta adalah titipan ilahi sewaktu akan berakhir hanya 3 perkara jika anak Adam meninggal dunia hanya 3 perkara yang tidak terputus yaitu : 

 

1.Amal Jariyah seperti kontribusi membangun Masjid dan Musholla, pondok pesantren dan Rumah Sakit dll sepanjang itu di pakai digunakan oleh orang lain pahalanya akan mengalir terus.

 

2.Ilmu yang bermanfaat baik ilmu dunia dan akhirat, mengajar membuat orang menjadi pintar, menjadi seorang guru mengaji, Ustadz dll nya, sebab orang berilmu derajat akan diangkat oleh Allah satu tingkat dibanding orang tidak berilmu, rendah diri (tawadhu), rajin menulis buku-buku umum dan keagamaan dll.

 

3.Anak yang shalih selalu mendoakan Ayah san Ibu ketika telah wafat, anak yang shali selalu rajin shalat, mengaji, pusa dan taat pada kedua orang tua, guru dan berakhlak mulia  dll.

 

Kesimpulan nya seorang pemimpin harus punya keImanan, Akhlak dan Amal tentu bercermin pada tipe kepemimpinan Rasulullah SAW sebagai kekasih nya Allah dan utusan nya Insyaallah kita selamat di dunia dan akhirat aamiin ya rabbil alamin.

 

Mantan Aktivis HMI Cabang Jakarta, Alumni Dewan Akbar Indonesia  (DAI), Akademisi Dosen FHS Unma Banten.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *