Ustadz MMMHS/ HERSIT
Manusia, itu memang makhluk yang sempurna dibandingkan dengan makhluk yang lain coba perhatikan dibanding dengan malaikat saja, manusia cukup sempurna diberi akal untuk berpikir, yang bisa membedakan mana yang baik dan yang tidak baik, mana yang salah, pikiran itu dapat difungsikan pada tempat nya tentu berpikiran yang positif sifat membangun, bukan berpikiran kotor istilah di kampung saya “Kotor Ulu” artinya otaknya kotor pokok pikiran itu bisa berbuat yang baik-baik untuk membangun masyarakat bangsa dan negara ini dari tidak ada menjadi ada dll nya.
Rasa ada pada manusia rasa iba dengan sesama belas kasihan, merasakan orang yang belum beruntung mau berbagi sesama tidak rakus atau tamak apalagi mau memperkaya dirinya sendiri terhadap orang lain masa bodoh, kenyang sendiri dengan kelompoknya pokoknya hati dipergunakan sebaiknya yang positif sesuai dengan ajaran agama apapun demi kepentingan umat manusia.
Lantas Manusia itu punya kehendak atau karsa sebut saja Nafsu tentu nafsu yang positif, tidak main hantam kromo saja atau main sikat saja urusan belakangan, macam-macam masalah nafsu ini terus, berambisi boleh tapi jangan ambisius menghalalkan berbagai cara untuk mencapai tujuan masalah nafsu tidak ada pada malaikat, tapi Manusia diawasi untuk Malaikat semisal mencatat kebaikan dan kejahatan manusia dilaporkan kepada Alloh Swt. apapun perbuatan Manusia dipikir-pikir untuk kita coba selama kita hidup di dunia mana yang banyak dosa atau tidaknya tanya saja pada diri kita masing- masing jangan tanya pada rumput yang bergoyang.
Ketiga unsur itu ada manusia akal, rasa dan kehendak/ nafsu.
Lanjut Manusia itu meskipun paling sempurna punya kelemahan bagaimana dengan judul di atas? manusia sangat mudah melupakan 1000 kebaikan karena satu kesalahan saja sementara Tuhan Alloh melupakan 1000 kesalahan manusia yang mau bertobat tentu yang dimaksud bertobat “Tobat Nasuha” benar-benar tobat berjanji tidak akan melakukan lagi larangan dari Tuhan-Nya ini sulit namun demikian bertobatlah sebelum terlambat, istilah sebelum Tuhan memanggil kita, kebenaran dan keadilan hanyalah Milik Alloh Swt.
Mari kita bertobat untuk menuju kebaikan di dunia dan akhirat yang abadi Amiin ya Rabbal Alamin.
Salam persaudaraan, semoga bermanfaat, tidak bermaksud menggurui tapi saling mengingatkan untuk kebaikan.
Oleh : Ustadz MMMHS/ HERSIT. Tng, 10 Januari 2025.